Rabu, 03 April 2013

Menilik Herpetofauna Danau Buyan-Tamblingan Bali






Bali dikenal sebagai pulau dengan keindahan alamnya, namun kondisi satwa-satwa yang tidak memiliki daya tarik kurang mendapat perhatian. Salah satunya Herpetofauna, satwa yang terdiri dari kelas amfibi dan reptil ini kurang begitu diminati para peneliti bali maupun manca Negara. Keberadaan amfibi dan reptil merupakan salah satu indikator kesehatan lingkungan. Oleh karena itu munculah ide untuk meneliti keberadaan herpetofauna di salah satu obyek wisata alam yaitu Taman Wisata Danau Buyan-Tamblingan. 
 
Tempat ini sangat indah dengan pemandangan danau kembar yang kondisi danaunya lebih bersih dibanding danau lain yang ada di bali. Kegiatan wisata di tempat ini juga tak se-ekstrem di tempat-tempat wisata lainnya. Pengamatan dilakukan dengan mengelilingi kedua danau tersebut. Jumlah jenis herpetofauna yang diperoleh memang tidak sebanyak jumlah jenis herpetofauna yang ditemukan di Jawa, indeks keanekaragaman herpetofauna menurut indeks Shannon-wiener termasuk kategori sedang (ID=1,43). Jenis umum yang paling mudah ditemui adalah Rana chalconota dan Rana nicobariensis, jenis ini begitu mendominasi daerah perairan. Penyebaran Herpetofauna pada kawasan ini termasuk mengelompok dengan nilai Indeks dispersi (Id=3,25). 


Keberadaan herpetofauna terpusat pada kawasan perairan sedangkan pada kawasan hutan dimana terdapat jalur tracking wisatawan ditemukan sedikit herpetofauna, itupun hanya dari kelas reptil seperti kadal dan ular. Karakter habitat herpetofauna di tipe-tipe ekosistem yang ada berbeda-beda.  


Judul Asli Skripsi: Keanekaragamana dan Distribusi Herpetofauna di taman Wisata Alam Danau Buyan Tamblingan- Bali 
Peneliti : Ida Ayu Ari Janiawati
email: yuriechoo@yahoo.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar